INSAN CINDEKIA DAN BERTAQWA
Secara etimologi, pembiasaan berasal dari kata “biasa”. Dalam kamus besar Bahasa Indonesia, “biasa” berarti 1) Lazim atau umum, 2) Seperti sedia kala, 3) Sudah merupakan hal yang tidak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Dengan adanya prefiks “pe” dan sufiks “an” menunjukkan arti proses. Sehingga pembiasaan dapat diartikan dengan proses membuat sesuatu/seseorang menjadi terbiasa. Dalam kaitannya dengan metode pengajaran pendidikan agama Islam, dapat dikatakan bahwa pembiasaan adalah “sebuah cara yang dapat dilakukan untuk membiasakan anak didik berfikir, bersikap, bertindak sesuai dengan tuntunan ajaran Islam”.
Religiusitas pada peserta didik dapat dikenalkan dengan cara membiasakan diri bersyukur dan berterima kasih pada Tuhan Yang Maha Esa, akan membawa suasana hidup yang menyenangkan. Untuk melatih hal ini sehingga menjadi suatu kebiasaan yang dapat dilakukan secara dini pada masa pendidikan adalah dengan membiasakan berdoa dan melakukan kegiatan Yasinan.
Adapun pembiasaan di SMP NEGERI 17 DEPOK setiap hari Jumat dilaksanakan kegaitan Yasinan. Ditengah pandemi seperti saat ini, jalan virtual adalah cara terbaik untuk melaksanakan setiap kegiatan. Diharapkan kegiatan ini akan menambah ketaqwaan peserta didik dalam membentuk karakter religiusnya.
